Si Pitung terseok-seok masuk ke lumbung. Lutung Kasarung merobek pipinya sendiri agar dapat melahap bulan bulat-bulat. Pak Congkel, Pak Colek, dan Pak Busuk berkomplot merampok dan memperkosa si janda, tapi gagal karena Pak Dungu datang menyelamatkan. Pak Moksel dan Bu Moksel hidup bahagia walau tanpa anak. I Bagus Diarsa bersama istri juga.

"Kabayan, mau kemana kamu?"
"ke jalan lengkong."
"bawa apa itu?"
"kangkung."
"untuk siapa?"
"untuk saya punya bikang."
"berat ya, sampai kakimu menjadi kengkong."
"tak peduli, belum seperti bangkong."
"ya, tapi badanmu bau seperti kungkang."
"badanmu lebih lagi, bau busuk tukang kongkalingkong."

Mari kita gemar membaca cerita.


F.010 Alkisah
oleh Kembang Desa


 






diskrepansi muncul dalam etimologi nama-nama yang diberikan orang tuamu kepadamu. gunakan peramban google dan temukan artikel mengenai ketidakwarasmu. sebuah buku besar, diantar langsung oleh kurir lulusan strata satu ilmu komunikasi universitas indonesia.

tiga pendaki menghilang di tenggara, desa-desa muncul ke permukaan di tepi gurun bersama gundukan puing di sepanjang bangkai jalur pantura. pikirkan sesuatu dengan menguapkan setiap ingatanmu tentangnya, bertindaklah seefektif mungkin dengan melayangkan tuduhan pada setiap entitas tanpa rasa heran dan keingintahuan